![]() |
Gambar Ilustrasi. |
Data diperoleh portalsatu.com, dalam Rencana Umum Pengadaan Sekretariat DPRA tahun anggaran 2023 disebutkan “Belanja Perjalanan Dinas Biasa Luar Negeri” Rp2,4 M lebih itu untuk 29 orang Pimpinan dan Anggota DPRA serta staf pendamping.
Ketua DPRA, Saiful Bahri alias Pon Yahya, dikonfirmasi portalsatu.com melalui WhatsApp, Rabu, 18 Januari 2023 siang, memberikan jawaban tertulis pada Rabu malam.
“Belanja Perjalanan Dinas Luar Negeri Pimpinan dan Anggota DPRA dalam APBA tahun anggaran 2023 merupakan kegiatan yang direncanakan pada tahun ini. Anggaran ini disediakan juga untuk memenuhi undangan dari lembaga luar negeri baik pemerintah maupun nonpemerintah, yang telah melakukan kerja sama dengan Pemerintah Aceh,” kata Pon Yahya.
Menurut Pon Yahya, dalam hal peningkatan kapasitas, Pimpinan dan Anggota DPRA juga akan melakukan studi banding dan mengikuti pelatihan ke luar negeri, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
“Negara yang akan dituju masih bersifat tentatif, disesuaikan dengan lembaga/instansi yang mengundang. Sedangkan studi banding dan pelatihan juga disesuaikan dengan kebutuhan lembaga DPRA dan bersifat selektif terhadap negara mana saja yang patut untuk dikunjungi,” ujar Pon Yahya.
Pon Yahya menyebut kegiatan perjalanan dinas ke luar negeri pada tahun 2023 masih bersifat perencanaan. “Dan bisa saja kegiatan ini tidak dapat dilaksanakan seperti tahun lalu dikarenakan pandemi Covid-19,” ucapnya.
“Mengenai siapa saja yang akan berangkat dan jumlah Pimpinan dan Anggota DPRA yang akan ke luar negeri, hal ini disesuaikan dengan ketersedian anggaran dan kebutuhan lembaga,” tambah Pon Yahya.
Pon Yahya menyatakan anggaran yang demikian (belanja perjalanan dinas luar negeri DPRA) setiap tahun ada.
Diberitakan sebelumnya, dana perjalanan dinas DPRA ke luar negeri dialokasikan dalam APBA murni tahun 2022 (sebelum perubahan) lebih Rp8,15 M. Anggaran tersebut untuk biaya tiket pesawat perjalanan dinas luar negeri 81 anggota DPRA.
Sumber: Portalsatu